Vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Kota Semarang hingga saat ini masih terus berjalan dimasing-masing sekolah baik negeri maupun swasta.
- Dinkes Purbalingga Tegaskan Cegah Omicron dengan Prokes dan Vaksinasi
- Layanan Vaksin Booster di Mal Tentrem Dilakukan Skrining
- Bagaimana Mengatasi KIPI Pasca Vaksinasi Covid-19 pada Anak? Begini Caranya!
Baca Juga
Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, M. Abdul Hakam menyampaikan hingga saat ini capaian vaksinasi anak 6-11 tahun sudah lebih dari 35 ribu sasaran dari total target 165.185 sasaran.
"Alhamdulilah masih sesuai dengan track kita, bahkan hingga hari ini yang sudah di input ada di angka 10.000-12.000, masih on the track," kata Hakam kepada RMOLJateng, Jumat (31/12).
Hakam mengatakan memang masih ada beberapa anak yang belum tervaksin sesuai dengan jadwalnya, karena beberapa alasan. Misalnya saja, anak tersebut sedang sakit atau memang tidak datang saat jadwal vaksinasi, namun memang tidak banyak.
"Misal sehari 13.000 anak yang divaksin, yang tidak bisa di vaksin tidak sampai 10 anak, kan persentasenya tidak banyak," ungkapnya.
Namun Hakam memastikan jika semua sasaran akan tetap mendapatkan vaksin.
"Anak yang sedang batuk pilek dan demam ya kita tunda dulu nanti kalau sudah sembuh bisa datang langsung ke Puskesmas yang dekat dengan rumahnya," paparnya.
Lebih laniut, Hakam mengatakan jika hingga saat ini belum ada temuan kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) pada anak yang telah divaksin.
"KIPI sejauh ini belum ada dan mudah-mudahan tidak ada KIPI," pungkasnya.
- Waspada! Hepatitis Pada Anak Bisa Sebabkan Kerusakan Hati
- Presiden Longgarkan Aturan Pakai Masker, Ganjar Minta Warga Tetap Sadar Lindungi Diri
- Wihaji Sambut Baik Keputusan Presiden untuk Bebas Masker