Pedagang Ingin Segera Pindah Ke Pasar Johar

Kami inginnya, para pedagang Pasar Johar bisa segera pindah  dan kembali menempati BCB Pasar Johar, terutama bagi kami yang dulu memang menempati Johar bagian Utara dan Tengah," kata Suryo Wibowo, Ketua PPJCB usai memberikan aspirasi di ruang rapat Komisi B DPRD Kota Semarang, Senin (25/1).

Saat audiensi, Suryo mengatakan belum ada jawaban pasti terkait hal tersebut.

"Ya, kami masih sabar menunggu sejak musibah kebakaran itu terjadi lima tahun yang lalu. Padahal kan revitalisasi pasar Johar Utara dan Tengah sudah selesai, makanya kami ingin segera bisa menempatinya kembali. Tapi dari Pemkot masih mencari cara bagaimana mengembalikan kami kesana," tambahnya.

Sementara itu Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Fravarta Sadman mengatakan, ada banyak pihak dari pedagang yang memiliki pendapat berbeda-beda.

Diakui, ada banyak asosiasi atau kelompok pedagang Pasar Johar ini. Selain itu proyek pembangunan Pasar Johar Selatan dan Pasar Kanjengan juga masih akan dalam tahap pengerjaan lanjutan.

Ada istilah pedagang yang inginnya kalau ‘keluar bareng ya masuknya bareng’. Sembari kami melihat progress pembangunan Pasar Johar lanjutan, kami akan mencarikan cara yang tepat untuk pedagang yang memang tidak banyak resiko," tuturnya.

Hal ini dikarenakan kapasitas Pasar Johar Utara dan Tengah hanya sekitar untuk 1.200 pedagang saja. Sementara total seluruh pedagang yang ada di Pasar Johar mencapai 7.900 pedagang.

Ketua Komisi B DPRD Kota Semarang, Joko Susilo menambahkan, akan menampung aspirasi pedagang Pasar Johar yang memang ingin sekali segera pindah ke lapak semula.

Kami inginnya semua pedagang ini satu visi-misi dulu, bersama-sama. Nah yang sedang dilakukan Dinas Perdagangan mengusahakan semua syarat prasyarat agar pembangunan keseluruhan Pasar Johar bisa dilanjutkan oleh Kementerian PUPR. Kami terus kawal, komunikasikan dengan berbagai pihak termasuk Kementerian PUPR agar seluruh Pasar Johar bisa segera dilanjutkan pembangunannya,” tandas dia. [hen]