Bandara Adi Soemarmo Siap Jalankan Kebijakan PSBB

General Manager Bandara Adi Soemarmo Yani Ajat Hermawan sebut bandara masih memberlakukan pembatasan kapasitas diterminal bandara sampai 50 persen.  Sementara  rata-rata kapasitas dibandara masih dibawah 50 persen.

"Sehingga dengan adanya pembatasan ini bandara secara mental sudah siap termasuk juga para petugas dilapangan," paparnya dalam rilis tertulisnya,  Minggu (10/1).

Ditambahkan Yani Ajat Hermawan, pelaksanaan PSBB secara infrastruktur di bandara sudah dipersiapkan. Penempatan tanda jaga jarak sudah terpasang, penyediaan tempat pembuangan sampah bekas masker, penyediaan Handsanitizer.

"Termasuk semua petugas juga menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) termasuk petugas frontliner," imbuhnya

Yani Ajat juga menyebut, tim Kesehatan, Kantor Kesehatn Pelabuhan (KKP) dilapangan tetap siaga apabila ada kemungkinan ditemukan penumpang terindikasi terpapar COVID 19.

"Sejauh ini rata-rata para penumpang telah memenuhi persyaratan dokumen yang ditetapkan. Juga pelayanan penyelenggaraan rapid antibodi dan rapid antigen dibandara saat ini masih terus dilayani," lanjutnya. 

Hal itu sesuai dengan Surat Edaran  No 1  Tahun 2021 Gugus Tugas Covid 19 tentang ketentuan perjalanan orang dalam negeri pada masa pandemi Covid 19 yang mulai berlaku 9 Januari 2021.

Pihak penyelenggara rapid akan menambahkan stock alat rapid test antigen dan petugas yang melaksanakan pengawasan kegiatan rapid test

"Pada prinsipnya bandara akan terus memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh pengguna jasa udara," pungkasnya.  [jie]