Sosialisasikan Pilkada Lewat Medsos, KPUD Purbalingga Rekrut Relawan Demokrasi
Politik SELASA, 08 SEPTEMBER 2020 , 17:30:00 WIB | LAPORAN: PRAYITNO
RMOLJateng. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purbalingga merekrut relawan demokrasi yang bertugas melakukan sosialisasi terkait dengan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga melalui media sosial.
Sosialisasi yang dilakukan oleh Relawan Demokrasi ini berbeda dari Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) sebelumnya.
"Sosialisasi akan dilakukan tanpa tatap muka dan hanya melalui media sosial,” kata Anggota KPU Purbalingga Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, SDM, Andri Supriyanto kepada RMOLJateng, Selasa (8/9).
Oleh karena itu pada rekrutmen Relawan Demokrasi yang dilakukan pada 22 hingga 31 Agustus 2020 lalu dipilih peserta yang aktif di media sosial.
Karena di tengah pandemi covid-19, untuk mencegah penyebaran dan penularan covid-19 maka sosialisasi dilakukan di media sosial masing-masing relawan.
"Relawan ini melalui dua kali proses seleksi yakni seleksi administrasi dan wawancara, kemudian dipilih mereka yang aktif di media sosial, baik Instagram, Facebook, Twitter, Youtube, maupun grup Whatsapp,” ujarnya.
Andri menuturkan KPU Purbalingga memilih 18 peserta untuk menjadi relawan demokrasi. Ke-18 relawan tersebut akan bekerjasama dengan KPU dalam rangka mensosialisasikan Pilkada selama tiga bulan yakni dari bulan September hingga November mendatang.
"Kami berharap dengan adanya Relawan Demokrasi ini dapat membantu KPU Purbalingga terutama kaum milenial yang aktif di media sosial untuk menggunakan hak pilihnya pada Desember mendatang,” harap Andri.
Menurutnya, Relawan Demokrasi juga sekaligus sebagai duta sosialisasi dan duta pemilih untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait penyelenggaraan Pilkada khususnya di Purbalingga.
Relawan Demokrasi juga diminta untuk menyebarkan informasi yang jelas kebenarannya atau bukan berita bohong.
"Relawan Demokrasi ini tugasnya menyebarluaskan informasi dari KPU Purbalingga baik dalam bentuk foto maupun infografis dengan caption yang menarik,” tuturnya.
Relawan demokrasi ini kami minta juga tidak memihak pada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga. Selain itu bersama-sama dengan KPU Purbalingga untuk dapat menciptakan Pilkada yang aman dan damai.
"Dan yang tidak kalah penting Relawan Demokrasi ini kami minta untuk mengajak masyarakat menggunakan hak pilihnya pada 9 Desember 2020,” kata Andri. [jie]
Komentar Pembaca
Evaluasi Pilwalkot Semarang, Bawaslu : Tidak Ada ...
JUM'AT, 22 JANUARI 2021
Etik dan Agus Sah Ditetapkan Bupati Sukoharjo Te ...
KAMIS, 21 JANUARI 2021
Hendi-Ita Resmi Pimpin Kembali Kota Semarang Emp ...
KAMIS, 21 JANUARI 2021
Jelang Penetapan Bupati, Kapolres Dan Dandim Suk ...
RABU, 20 JANUARI 2021
Hujan Abu Erupsi Gunung Merapi Tidak Berpengaruh ...
SELASA, 19 JANUARI 2021
Persoalan Banjir, FPKB Minta Wali Kota Semarang ...
SENIN, 18 JANUARI 2021