APK Prabowo - Sandi di Jepara Dirusak
Politik SELASA, 09 OKTOBER 2018 , 11:43:00 WIB | LAPORAN:
RMOLJateng. Alat peraga kampanye (APK) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno yang ada di Posko Rumah Juang Kalinyamatan Kabupaten Jepara, Jawa Tengah dirusak pihak tertentu.
Aksi perusakan tersebut disinyalir bagian dari upaya intimidasi agar relawan pasangan yang diusung gabungan parpol yang dimotori Partai Gerindra ini tak leluasa bergerak memenangkan jago yang diusungnya.
Koordinator Tim Pemenangan Prabowo - Sandi Dapil II Jateng (Jepara, Kudus dan Demak) Zamroni mengatakan aksi perusakan tersebut terjadi pada Senin (8/10) malam.
Aksi tak bertanggung jawab itu menyasar baliho bergambar pasangan capres cawapres nomor urut 02 tersebut. Ada bekas sayatan pada bagian wajah Prabowo - Sandi di baliho yang terpasang di Rumah Juang Kalinyamatan Jepara itu.
"Dugaan kita aksi itu menggunakan benda tajam sejenis pisau. Ini pasti ulah orang, bukan karena faktor angin atau yang sejenis," kata Zamroni, Selasa (9/10/2018).
Rumah Juang Prabowo - Sandi Kalinyamatan Jepara baru beroperasi beberapa hari lalu. Posko pemenangan ini terletak di deretan ruko yang ada di Kalinyamatan Jepara.
Zamroni menduga motif aksi perusakan ini untuk mengintimidasi relawan Prabowo - Sandi. Tujuannya untuk menurunkan nyali para relawan memenangkan Prabowo - Sandi di Kota Ukir.
Kawasan Kalinyamatan Jepara tergolong basis suara Gerindra. Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah yang juga anggota DPR RI Abdul Wachid juga berasal dari Kalinyamatan.
"Ini yang kita khawatirkan. Kalau relawan tertekan maka Prabowo - Sandi tidak bisa meraih suara signifikan di sana," jelasnya.
Zamroni mendesak jajaran Bawaslu Kabupaten Jepara maupun aparat kepolisian setempat mengusut tuntas tindakan perusakan APK tersebut.
Sebab jika aksi tak bertanggung jawab itu dibiarkan maka pelaksanaan Pilpres 2019 terancam berjalan tidak demokratis seiring adanya upaya intimidasi dari pihak tertentu.
"Kami juga akan melaporkan dugaan tindak pidana pemilu ini ke Bawaslu maupun aparat kepolisian. Semoga segera ditindaklanjuti," tandasnya.[dit]
Komentar Pembaca
Demokrat Jateng Akan Polisikan 14 Kadernya
JUM'AT, 05 MARET 2021
Partai Demokrat Minta Pemerintah Hentikan KLB
JUM'AT, 05 MARET 2021
Sikapi KLB, 35 DPC Demokrat Se-Jateng Rapatkan B ...
JUM'AT, 05 MARET 2021
Demokrat Karanganyar Tolak KLB, Tetap Dukung Ha ...
KAMIS, 04 MARET 2021
Garap Raperda Pemberdayaan Ormas, Bapemperda DPR ...
KAMIS, 04 MARET 2021
Pikat Milenial, PSI Bisa Jadi Ancaman Serius Bag ...
SELASA, 02 MARET 2021