Gerindra: Pemerintah Jangan Gengsi Ikuti Sandi Tukar Dolar
Politik SABTU, 08 SEPTEMBER 2018 , 16:45:00 WIB | LAPORAN: HENDRATI HAPSARI
RMOLJateng. Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla beserta
jajaran kementeriannya dituntut untuk meniru langkah bakal calon wakil
presiden, Sandiaga Uno yang dengan sukarela menukarkan dolar.
Anggota Komisi XI DPR RI, Heri Gunawan mengatakan langkah tersebut
diambil sebagai salah satu cara untuk menguatkan nilai tukar rupiah.
"Presiden Jokowi dan para menteri seharusnya ikuti jejak Sandi tukar dolar. Sebaiknya Pak Jokowi dan para menterinya jangan gengsi untuk mengikuti langkah Pak Sandi yang menukarkan dolar demi menguatkan nilai tukar rupiah. Ini adalah salah satu cara yang perlu ditiru," tegasnya dalam keterangan pers yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (8/9).
Namun sayangnya, alih-alih mengikuti jejak Sandi, pemerintah menurut dia justru malah seakan menghindari masalah ini dan malah mencari alasan terkait pelemahan rupiah.
"Tidak ada gerakan dari pemerintah, malah Pak Sandi yang saat ini menggerakkan cinta rupiah, padahal sudah seharusnya pemerintah yang mengambil langkah itu dari awal," sesalnya.
Heri menegaskan, pemerintah harus mengambil langkah konkret untuk mengatasi ambrolnya nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing. Sebab, masyarakat menengah ke bawah sudah mulai merasakan imbasnya.
"Saat ini kenaikan harga bahan pokok sudah mulai terasa meski belum signifikan, tetapi bila ini terus dibiarkan maka bulan depan diprediksi harga kebutuhan bahan pokok akan melambung tinggi dan mencekik ekonomi masyarakat kelas menengah dan bawah," pungkasnya.[hen]
"Presiden Jokowi dan para menteri seharusnya ikuti jejak Sandi tukar dolar. Sebaiknya Pak Jokowi dan para menterinya jangan gengsi untuk mengikuti langkah Pak Sandi yang menukarkan dolar demi menguatkan nilai tukar rupiah. Ini adalah salah satu cara yang perlu ditiru," tegasnya dalam keterangan pers yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (8/9).
Namun sayangnya, alih-alih mengikuti jejak Sandi, pemerintah menurut dia justru malah seakan menghindari masalah ini dan malah mencari alasan terkait pelemahan rupiah.
"Tidak ada gerakan dari pemerintah, malah Pak Sandi yang saat ini menggerakkan cinta rupiah, padahal sudah seharusnya pemerintah yang mengambil langkah itu dari awal," sesalnya.
Heri menegaskan, pemerintah harus mengambil langkah konkret untuk mengatasi ambrolnya nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing. Sebab, masyarakat menengah ke bawah sudah mulai merasakan imbasnya.
"Saat ini kenaikan harga bahan pokok sudah mulai terasa meski belum signifikan, tetapi bila ini terus dibiarkan maka bulan depan diprediksi harga kebutuhan bahan pokok akan melambung tinggi dan mencekik ekonomi masyarakat kelas menengah dan bawah," pungkasnya.[hen]
Komentar Pembaca
Pikat Milenial, PSI Bisa Jadi Ancaman Serius Bag ...
SELASA, 02 MARET 2021
Mantan Kader Demokrat Yang Baru Dipecat, Herzaky ...
SENIN, 01 MARET 2021
Peningkatkan Peran Perempuan Di Bidang Politik H ...
SENIN, 01 MARET 2021
DPW PAN Jawa Tengah Tunjuk 12 Formatur Dalam Mus ...
MINGGU, 28 FEBRUARI 2021
Lantik Bupati/Wali Kota, Ganjar : Dodone Kudu J ...
JUM'AT, 26 FEBRUARI 2021
MPR : Peningkatan Peran Perempuan Di Masa Pandem ...
JUM'AT, 26 FEBRUARI 2021