Polri: Plesetan Lagu Potong Bebek Angsa Dianggap Lebih Bahaya Dari Black Campaign
Politik RABU, 26 SEPTEMBER 2018 , 15:04:00 WIB | LAPORAN: HENDRATI HAPSARI
RMOLJateng. Cuitan Wakil Ketua DPR Fadli Zon di akun Twitternya yang memplesetkan lirik lagu potong bebek angsa berujung laporan polisi.
Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan, terkait
diplesetkannya lagu potong bebek angsa ini ada sebagian orang menganggap
lebih bahaya dibandingkan black campaign alias kampanye hitam.
"Makanya saat ini dilakukan penyelidikan dan bila memerlukan keterangan ahli kita undang," kata Setyo di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (26/9).
Karena, sambung Setyo, ada sebagian orang yang mengatakan plesetan lagu anak-anak itu lebih bahaya ketimbang melakukan kampanye hitam.
"Ada sbagian mengatakan tidak. ini harus dicek lagi," ujarnya.
Fadli Zon juga mengunggah video lagu berjudul Potong Bebek Angsa yang
di dalam bermuatan lirik politis dan liriknya ada kata PKI. [hen]
"Makanya saat ini dilakukan penyelidikan dan bila memerlukan keterangan ahli kita undang," kata Setyo di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (26/9).
Karena, sambung Setyo, ada sebagian orang yang mengatakan plesetan lagu anak-anak itu lebih bahaya ketimbang melakukan kampanye hitam.
"Ada sbagian mengatakan tidak. ini harus dicek lagi," ujarnya.
Sebelumnya, kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Rian Ernest
mendatangi Bareskrim Polri untuk melaporkan Fadli Zon yang memplesetkan
lagu anak-anak 'Potong Bebek Angsa' yang dipelesetkan'
Komentar Pembaca
Dinilai Sejahterakan Pedagang, NasDem Dukung Upa ...
SABTU, 23 FEBRUARI 2019
Hormati Pahlawan, Repnas Jateng Heningkan Cipta ...
SABTU, 23 FEBRUARI 2019
Generasi Muda Perlu Motivasi, Bukan Ditakuti Soa ...
SABTU, 23 FEBRUARI 2019
Baru 1,2 Juta Surat Suara DPR RI Dan Pilpres Mas ...
JUM'AT, 22 FEBRUARI 2019
Kirab Obor Api Jokowi, Wijaya Dahlan Ajak Wefie ...
JUM'AT, 22 FEBRUARI 2019
Haram Hukumnya, Masjid Dijadikan Tempat Kampanye
JUM'AT, 22 FEBRUARI 2019